Berada di Italia, tidak membuat pemain tim nasional Indonesia U-23 yang muslim meninggalkan ibadah puasa. Apalagi, para pemain mendapatkan pengawasan ketat terkait menu makanan.
Hal tersebut, dilakukan tim pelatih supaya bisa menjaga kebugaran fisik para pemain dan tidak mengganggu kestabilan karena berpuasa.
"Makanan berat dan keras tidak menjadi pilihan utama. Kami tak ingin pencernaan pemain bermasalah. Saat berbuka puasa, para pemain hanya disuguhi menu makanan ringan berupa roti, susu, serta jus," kata Pelatih Timnas Indonesia U-23.
Sementara pada saat malam hari atau setelah latihan, para pemain bisa menikmati menu makanan berat seperti nasi, kentang, sup, daging, dan buah-buahan.
Menu makanan tersebut, sudah diminta secara khusus ke bagian dapur Hotel Cristoforo Colombo, Roma, tempat rombongan menginap.
Pada uji coba pertama, Garuda Muda- julukan Timnas Indonesia U-23- akan bersua AS Roma, di Stadio Centro D’Italia, Jumat (18/7).
Kemudian, bertemu AS Roma, Garuda Muda akan bersua SS Lazio, Minggu (20/7), dan Cagliari Calcio, Rabu (23/7). Hal tersebut, sebagai salah satu persiapan tampil di Asian Games, Incheon, Korea Selatan, 18 September-4 Oktober 2014. (esa/dzi)
sumber : https://id.olahraga.yahoo.com/news/uji-coba-di-italia-timnas-u-23-tetap-122300191.html